Remote Server: Pengertian, Fungsi dan Cara Kerjanya

Remote server adalah salah satu teknologi yang banyak digunakan dalam pengelolaan bisnis berbasis website saat ini. Menggunakan jenis server yang juga disebut server jarak jauh ini, Anda tidak akan lagi terbatas lagi dengan server lokal, yang notabene nya hanya dapat Anda akses dari spot atau tempat yang sama.

Untuk Anda yang belum mengenal teknologi server jarak jauh ini. Pada ulasan kali ini, kami akan mengajak Anda berkenalan lebih dekat dengan server jarak jauh ini, mulai dari definisi, fungsi hingga cara kerjanya.

Apa Itu Remote Server?

Remote server adalah jenis layanan server yang dapat memungkinkan pengguna di luar jaringan LAN yang terhubung dengan server untuk mengakses web server atau dengan kata lain “memberi akses jarak jauh”.

Fungsi utama dari server jarak jauh ini adalah untuk memungkinkan penggunanya agar dapat mengakses file maupun layanan di jaringan lokal. Dengan memanfaatkan server jarak jauh ini, pengguna akan dapat terhubung ke server dan juga mengakses resource web server, layaknya saat berada di jaringan lokal.

Singkatnya, remote server bertindak sebagai fasilitator yang memberikan akses jarak jauh dan fleksibilitas untuk dapat melakukan pengelolaan web server dari manapun.

Sebagai contoh, misalnya Anda menggunakan komputer di jaringan berbeda. Kemudian, Anda ingin mengakses file dari komputer klien yang terhubung dengan web server Anda.

Dalam hal ini, Anda dapat menggunakan layanan server jarak jauh ini untuk mengakses komputer yang terhubung sebagai komputer klien di web server Anda.

Fungsi Remote Server

Sebelumnya, kami telah sedikit memberikan gambaran mengenai mengenai fungsi remote server dalam pengelolaan web server. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah beberapa fungsi utama dari penggunaan server jarak jauh ini:

Memungkinkan penggunanya untuk melakukan pemantauan atau pengendalian server tanpa harus berada di jaringan lokal yang sama (LAN). Dengan server jarak jauh ini, pengguna akan dapat mengakses web server melalui internet atau jaringan berbeda.
Layanan server jarak jauh memungkinkan pengguna dapat melakukan perbaikan atau maintenance dengan lebih praktis. Pengguna dapat mengakses server dari jauh untuk melakukan perbaikan jika terjadi masalah teknis tertentu, sepert bug, crash, dan lainnya. Hal ini dapat memotong durasi downtime pada server.
Resource monitoring adalah bagian penting dalam pengelolaan bisnis berbasis website. Dengan memanfaatkan server jarak jauh, pengguna akan dapat melakukan pemantauan penggunaan web resource dari jarak jauh. Sehingga, sistem pun akan berjalan lebih efisien.
Server jarak jauh memungkinkan penggunanya untuk mengakses dan mengontrol komputer yang terhubung sebagai klien pada server. Hal ini memberikan kemudahan kepada pengguna untuk mengakses file dari komputer lain ataupun menangani masalah teknis tertentu di server.

Cara Kerja Remote Server

Meskipun memiliki fungsi yang terdengar rumit, sebenarnya cara kerja remote server termasuk cukup sederhana. Jika harus melakukan break down, berikut sekiranya cara kerja dari server jarak jauh ini:

Pertama, untuk dapat menggunakan layanan server jarak jauh, pengguna perlu terhubung dengan jaringan internet. Dalam hal ini, pengguna dapat menggunakan koneksi internet dari penyedia layanan internet atau jaringan lokal.
Setelah berhasil terhubung ke koneksi internet, pengguna memerlukan aplikasi khusus yang menjadi media mengakses server jarak jauh. Adapun beberapa contoh aplikasi yang cukup terkenal adalah SSH (Secure Shell), VNC (Virtual Network Computing), dan RDP (Remote Desktop Protocol).
Selanjutnya, pengguna harus memasukkan informasi login untuk mengakses remote server (nama pengguna dan password).
Ketika pengguna telah berhasil mengakses server jarak jauh, pengguna dapat melakukan pengelolaan data dan resource yang tersedia di web server. Hal ini dapat dilakukan melalui interface aplikasi yang pengguna gunakan untuk mengakses server jarak jauh.

Sudah Paham tentang Remote Server?

Ringkasnya, remote server adalah jenis server yang memungkinkan pengguna yang berada di luar jaringan LAN lokal untuk mendapatkan akses jarak jauh, guna mengakses file atau layanan di jaringan lokal tersebut.

Keberadaan server jarak jauh ini sangat membantu dalam pengelolaan bisnis yang berbasis online, dimana pengguna dapat melakukan pemantauan server, proses maintenance, hingga mengontrol komputer klien.