Memahami Apa Itu DOM JavaScript dan Fungsinya untuk Website

Apa itu DOM pada JavaScript? Pertanyaan tersebut mungkin sering kali muncul di benak Anda yang baru memulai perjalanan dalam dunia pemrograman web. DOM adalah singkatan dari Document Object Model yang menjadi konsep dasar saat berinteraksi dengan bahasa pemrograman JavaScript. 

Dalam artikel ini, Anda dapat menjelajahi secara lebih dalam mengenai Document Object Model dan fungsinya. Selain itu, artikel ini juga akan membahas tentang bagaimana JavaScript memanfaatkan konsep ini untuk memodifikasi elemen-elemen pada sebuah halaman web.

Apa Itu DOM pada JavaScript?

Document Object Model atau DOM adalah representasi terstruktur dari dokumen web yang memungkinkan situs bisa diakses dan diubah. Pada konteks JavaScript, konsep ini berfungsi sebagai jembatan antara suatu bahasa pemrograman dan tampilan halaman web

Dengan kata lain, konsep ini mengubah dokumen HTML menjadi objek-objek yang bisa diakses dengan JavaScript. Selain itu, setiap elemen, mulai dari paragraf atau gambar, terwakili sebagai objek dalam Document Object Model. 

Nantinya, melalui JavaScript, Anda dapat memanipulasi objek-objek tertentu.  Misalnya mengubah teks, menambahkan atau menghapus elemen, atau merespons event seperti klik. Dengan demikian, Document Object Model memungkinkan suatu interaktivitas yang dinamis pada sebuah halaman web.

Baca Juga: Apa Itu Express JS? Pengertian, Manfaat, Cara Kerja, dan Keunggulannya

Fungsi JavaScript DOM

JavaScript adalah bahasa pemrograman yang sering digunakan untuk menambah interaktivitas dan fungsi pada sebuah website. Salah satu konsep penting dalam JavaScript adalah Document Object Model. Berikut ini adalah 4 fungsi dan kegunaan utama Document Object Model dalam JavaScript:

1. Manipulasi Konten

Document Object Model memungkinkan JavaScript untuk dapat mengakses dan memodifikasi konten dalam sebuah halaman web. Jadi, Anda dapat mengubah teks, gambar, atau bahkan struktur HTML dari sebuah halaman. 

Misalnya, jika sebuah situs memiliki elemen paragraf dengan ID “deskripsi”. Maka,  JavaScript dapat menggunakan Document Object Model untuk mengubah teks dalam elemen tersebut. Tentu saja, ini memberi fleksibilitas untuk mengubah konten secara dinamis berdasarkan interaksi pengguna atau kondisi tertentu.

2. Pengelolaan Event

Interaktivitas dalam web sering kali melibatkan penggunaan event, seperti klik, hover, atau input keyboard. Apa itu DOM adalah konsep yang memfasilitasi JavaScript untuk tidak hanya mendeteksi event tersebut, tetapi juga menanggapinya. 

Dalam mengelola event, Document Object Model memungkinkan halaman web jadi lebih interaktif dan responsif terhadap aksi pengguna. Dengan event listener, Anda dapat mengatur fungsi yang dijalankan saat event terjadi. 

3. Manipulasi CSS

Selain konten, konsep ini juga memungkinkan JavaScript untuk mengakses dan memodifikasi styling elemen pada sebuah halaman web. Hal ini dilakukan dengan memanipulasi properti dan kelas CSS dari elemen yang terwakili. 

Misalnya, Anda dapat memakai JavaScript untuk mengubah warna latar belakang atau ukuran font elemen tertentu. Kemampuan ini berguna untuk menyesuaikan tampilan situs berdasarkan interaksi pengguna. 

Baca Juga: Memahami Apa Itu CSS dan Fungsi Dasarnya, Pemula Wajib Tahu!

4. Pembuatan dan Penghapusan Elemen

Apa itu DOM adalah konsep yang tidak hanya terbatas pada manipulasi elemen yang sudah ada, tapi lebih dari itu. Konsep ini juga mampu membantu Anda dalam proses pembuatan dan penghapusan elemen HTML baru. Mulai dari elemen div, paragraf, atau tombol, dan kemudian menambahkannya ke dalam struktur halaman. 

Sebagai contoh, Saat pengguna mengklik suatu tombol, Anda bisa memanfaatkan fungsi ini untuk menambahkan elemen HTML tambahan ke halaman web. Sebaliknya, Document Object Model juga memungkinkan penghapusan elemen dari halaman. 

Sudah Paham Terkait Apa Itu DOM?

Dalam kesimpulannya, apa itu DOM adalah konsep terstruktur dari dokumen yang memungkinkan bahasa JavaScript berinteraksi dan memanipulasi struktur halaman web. Konsep ini menjembatani antara kode dan tampilan visual pada browser, sehingga dapat memungkinkan pembuatan web yang dinamis dan responsif. 

Dengan pertumbuhan web interaktif, kebutuhan akan hosting yang handal menjadi penting. Layanan cloud hosting di RackH menawarkan solusi terbaik untuk memastikan performa web Anda optimal dan mendukung interaksi dengan efisien. 

Dengan skalabilitas yang baik, Anda bisa dengan mudah menyesuaikan sumber daya sesuai kebutuhan, sehingga pengalaman online pengguna Anda lebih optimal. Tentunya tim ahli RackH juga selalu memastikan cloud server yang digunakan tidak sering down.