Cara Maintenance Data Center yang Efisien dan Sesuai Standar

Pada bisnis berbasis digital, performa data center menjadi salah satu elemen yang mempengaruhi operasional bisnis. Oleh karena itu, demi menjaga sistem tetap andal dan menghindari downtime, maintenance data center menjadi hal yang wajib diperhatikan.

Tanpa maintenance, maka resiko kerusakan perangkat, kehilangan data, hingga gangguan operasional bisa meningkat. Artikel kami kali ini akan mengajak Anda mempelajari lebih dalam mengenai bagaimana cara maintenance data center yang baik untuk kelancaran operasional bisnis Anda.

Key Takeaways

  • 60% kasus gangguan data center terjadi akibat kurangnya sistem maintenance yang sistematis.
  • Maintenance data center adalah elemen penting dalam menjaga infrastruktur IT beroperasi optimal.
  • Proses pemeliharaan data center melibatkan beberapa checklist, yaitu pengecekan sistem listrik, monitoring suhu dan kelembaban, pengecekan sistem keamanan, audit infrastruktur jaringan, serta pengujian DRP dan dokumentasi.

Mengapa Maintenance Data Center Penting?

Hingga hari ini, 60% kasus gangguan data center terjadi karena kelalaian manusia dan kurangnya maintenance yang sistematis. Data ini menegaskan bahwa maintenance data center adalah task penting dalam menjaga operasional infrastruktur IT tetap optimal.

Lengkapnya, berikut adalah beberapa alasan utama mengapa maintenance yang baik pada data server perlu dilakukan.

  • Memastikan uptime optimal, sehingga layanan digital bisa tetap tersedia.
  • Menjaga keamanan data dari kerusakan dan kebocoran.
  • Langkah menjaga agar perangkat tidak cepat rusak akibat suhu, kelembaban, dan debu.
  • Mengefisienkan energi melalui optimalisasi pendinginan dan sistem kelistrikan.
  • Mengantisipasi bencana data center (data center disaster).

Baca Juga: Manajemen Data Center: Pengertian, Tujuan, dan Strategi

Bagaimana Cara Maintenance Data Center yang Baik?

Untuk menjaga performa infrastruktur Anda tetap optimal dan menghindari downtime, berikut adalah beberapa checklist pemeliharaan data center yang baik dan sesuai standar yang bisa Anda ikuti.

1. Pengecekan Sistem Listrik dan UPS

Memeriksa kestabilan daya listrik adalah salah satu checklist maintenance data center yang haram untuk terlewatkan. Hal ini guna meminimalisir potensi kegagalan daya.Di sini, Anda harus memeriksa kondisi UPS, baterai cadangan, dan panel distribusi listrik.

2. Monitoring Suhu dan Kelembaban

Checklist penting lainnya dalam pemeliharaan data center adalah memonitoring suhu dan kelembaban. Berdasarkan standar ASHRAE, suhu paling ideal untuk data center adalah di kisaran 18°C-27°C dengan kelembaban relatif 45%-60%.

Untuk bisa mencapai suhu dan kelembaban ideal ini, Anda harus merawat sistem pendingin secara rutin, termasuk pemeriksaan sistem HvAC (Heating, Ventilation and Air Conditioning) dan penggantian filter udara.

3. Pengecekan Keamanan

Memastikan keamanan fisik dan cyber juga termasuk bagian dari pemeliharaan data center. Di sini, Anda harus melakukan pengecekan sistem keamanan secara rutin. Tidak hanya itu, Anda juga harus memastikan server dan perangkat  jaringan selalu mendapatkan update patch keamanan terbaru demi menutup celah serangan cyber.

4. Audit Infrastruktur Jaringan

Audit infrastruktur menjadi bagian lain dalam pemeliharaan data center yang sebaiknya tidak Anda lewatkan. Pada bagian ini, Anda wajib melakukan pemeriksaan kabel, switch dan router secara rutin guna memastikan tidak adanya koneksi longgar atau kerusakan perangkat.

5. Pengujian Disaster Recovery Plan (DRP)

Dengan mengadakan pengujian DRP secara rutin, maka hal tersebut akan membantu tim IT bertugas mempersiapkan diri untuk risiko data center disaster terburuk. Pengujian ini sendiri meliputi pemulihan data dan failover hingga proses evakuasi.

6. Dokumentasi Kegiatan Maintenance

Proses maintenance data center wajib memiliki dokumentasi yang jelas. Dokumentasi ini penting dalam memantau riwayat pemeliharaan, perbaikan, dan pergantian perangkat sebelumnya. Selain itu, dokumentasi pemeliharaan juga membantu tim teknis untuk mengidentifikasi area atau perangkat yang membutuhkan perhatian lebih.

Baca Juga: Komponen Dasar Arsitektur Data Center dan Jenisnya

Solusi Profesional Pemeliharaan Data Center

Maintenance data center adalah salah satu task penting yang perlu Anda perhatikan guna memastikan infrastruktur IT bisa beroperasi optimal dan meminimalkan risiko downtime. Masalahnya, pengelolaan dan pemeliharaan data center kerap menuntut biaya besar dan dukungan teknisi profesional.

Inilah yang menjadi alasan mengapa banyak perusahaan hari ini mengambil opsi lebih praktis dan ekonomis dengan mempercayakan kebutuhan data center mereka pada penyedia Colocation Server profesional, salah satunya adalah RackH.

RackH menyediakan layanan colocation data center yang bisa menjadi solusi pengelolaan dan pemeliharaan infrastruktur yang lebih praktis. Dengan uptime terjamin, sistem pendingin canggih, serta dukungan teknis profesional 24/7, kami menawarkan pengelolaan infrastruktur sistematis tanpa risiko downtime.