Mengupas Sejarah Teknologi 5G dan Awal Peluncuran 1G

Evolusi jaringan seluler terus berlanjut dari 1G hingga 5G. Bahkan, Jepang sudah mulai merancang jaringan 6G dan melakukan uji coba tahun lalu. Tahap perkembangan lima generasi jaringan seluler sendiri sangat menarik untuk dikulik. Kupas tuntas awal mula peluncuran 1G hingga sejarah teknologi 5G, yuk!

Key Takeaways:

  • Evolusi teknologi jaringan seluler dari 1G hingga 5G telah berlangsung selama lebih dari 40 tahun, terhitung sejak 1979.
  • Sejarah teknologi 5G bermula pada tahun 2008 hingga akhirnya resmi dirilis pada tahun 2019.
  • Indonesia mulai mengomersialkan jaringan 5G sejak Mei 2021 dan hanya berlaku di beberapa kota besar.

Baca Juga: Tren Teknologi Terbaru 2025: Revolusi AI Adaptif-Internet 6G

Sejarah Teknologi 5G

Ide pencetusan teknologi 5G bermula tahun 2008 saat International Telecommunication Union (ITU) mendiskusikan generasi jaringan seluler setelah 4G. Hasil diskusi ini mendapat sambutan baik. Sejumlah universitas dan perusahaan teknologi di dunia pun memulai riset dan pengembangan teknologi 5G pada tahun 2010.

Tiga tahun berselang, Samsung mengumumkan jaringan 5G pertama mereka dengan kecepatan unduh 1,056 Gbps. Di tahun-tahun berikutnya, beberapa operator telekomunikasi di seluruh dunia mulai meluncurkan proyek uji coba awal jaringan 5G.

Korea Selatan akhirnya menjadi negara pertama yang resmi meluncurkan jaringan 5G pada Maret 2019. Kemudian, diikuti oleh Amerika Serikat, Jepang, dan Tiongkok.

Perkembangan Teknologi 1G hingga 5G

Sejarah perkembangan generasi teknologi 1G 5G telah memakan waktu lebih dari 40 tahun. Berikut rangkuman perjalanan evolusi jaringan seluler dari masa ke masa. 

1. Awal Mula Kehadiran 1G

Jaringan 1G pertama kali diluncurkan tahun 1979 oleh Nippon Telegraph and Telephone (NTT), perusahaan telekomunikasi asal Jepang. Teknologi 1G mulai mendunia pada era 80-an. Perusahaan Ameritech memperkenalkan 1G di Amerika pada Maret 1983. Lalu, disusul Inggris yang mendistribusikan 1G tahun 1985.

Sebagai generasi pertama jaringan seluler, 1G masih jauh dari kata sempurna. Sistem operasinya menggunakan analog dengan kecepatan maksimum 2,4 Kbps. Jaringan 1G hanya berfungsi untuk melakukan panggilan suara. Cakupan jaringannya pun masih sempit dan keamanannya lemah, sehingga pembicaraan di telepon rentan disadap.

2. Lahirnya Teknologi Digital 2G

Jaringan 2G merupakan awal kelahiran teknologi digital karena tidak lagi menggunakan analog, melainkan jaringan digital. Teknologi 2G pertama kali dikomersilkan di Finlandia pada 1991.

Jaringan 2G menawarkan pengalaman baru dalam berkomunikasi. Meliputi bertukar pesan teks (SMS), pesan bergambar (MMS), dan menikmati panggilan telepon dengan suara lebih jernih.

3. Peningkatan Jaringan 3G

Operator asal Jepang, NTT DoCoMo, meluncurkan 3G pada tahun 2001. Jaringan ini mampu menghasilkan kecepatan rata-rata 2 Mbps dan maksimum 14 Mbps.

Dengan jaringan 3G, pengguna bisa menikmati berbagai layanan internet, di antaranya mengirim email, browsing, streaming video dan musik, hingga telekonferensi. Di tengah perkembangan 3G, lahirlah dua merek besar smartphone, yaitu Blackberry dan Apple.

4. Era Peralihan 4G

Era smartphone menuntut tingginya penggunaan internet, sehingga terciptalah jaringan 4G yang menggunakan teknologi Long Term Evolution (LTE). Peluncuran 4G secara komersial pertama kali di Norwegia pada akhir 2009.

Jaringan 4G LTE memiliki kecepatan 10 Mbps hingga 1 Gbps. Teknologi ini menawarkan banyak peningkatan, antara lain minim buffering, kualitas suara dan streaming semakin jernih, serta durasi unduh lebih singkat.

5. Jaringan Mutakhir 5G

Sebagai jaringan paling mutakhir, 5G menawarkan kecepatan 20 Gbps, latensi 1 ms, dan jangkauan koneksi 1 juta perangkat/km2. Kemampuan 5G lebih unggul 10 hingga 20 kali lipat dari generasi sebelumnya. Oleh sebab itu, 5G digadang-gadang akan menjadi pendongkrak transformasi digital dan industri 4.0. 

Kapan Teknologi 5G Hadir di Indonesia?

Jaringan 5G resmi beroperasi secara komersial pada 24 Mei 2021. Kini, 5G telah tersedia di Jabodetabek, Surabaya, Bandung, Makassar, Balikpapan, Denpasar, Batam, dan Medan.

Sebelum beroperasi, jaringan 5G telah melalui 12 kali uji coba sejak 2017 hingga 2020. Izin operasional 5G baru keluar pada tahun 2020 kepada beberapa provider, yaitu Telkomsel, Indosat Ooredoo, dan XL Axiata.

Baca Juga: 7 Contoh Penerapan Teknologi IoT di Kehidupan Sehari-hari

RackH: Layanan Internet Andalan Sejak 2004

Belajar dari sejarah teknologi 5G, evolusi jaringan seluler dari 1G hingga 5G didorong oleh kebutuhan masyarakat akan konektivitas yang lebih cepat dan andal untuk menjalankan berbagai aplikasi. Kecanggihan teknologi yang berkembang saat ini merupakan upaya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang semakin kompleks.

Dalam hal pemenuhan konektivitas karyawan di kantor, RackH menawarkan layanan internet yang cepat, stabil, dan aman dari serangan peretas karena memiliki sistem backup dan dukungan teknis selama 24 jam. Percayakan masalah internet pada RackH demi meningkatkan efektivitas kerja di kantor!