Pernah merasa internet terasa lambat meski koneksi stabil? Salah satu penyebab yang sering luput dari perhatian adalah DNS resolver, komponen penting yang berperan menerjemahkan alamat website menjadi IP address agar bisa diakses.
Artikel ini akan membantu Anda mengenali definisi, cara kerja, hingga jenis-jenis query-nya. Sehingga, Anda bisa mengurangi risiko serangan siber sekaligus mempercepat akses internet, baik untuk bekerja, belajar, maupun hiburan.
Key Takeaways
- DNS resolver merupakan modul atau server yang menerjemahkan domain menjadi IP address untuk memastikan akses internet cepat dan aman.
- Proses kerjanya melibatkan cache, root, TLD, hingga authoritative server dalam hitungan milidetik.
- Terdapat tiga jenis query utama, yaitu recursive, iterative, dan non-recursive dengan kecepatan serta beban kerja yang berbeda.
Apa itu DNS Resolver?
DNS resolver adalah komponen dari Domain Name System (DNS) yang bertugas melakukan query atau mencari dan menerjemahkan nama domain (contohnya www.google.com) menjadi IP address (contohnya: 142.250.190.78) agar komputer bisa terhubung ke server tujuan.
Secara sederhana, DNS resolver bisa dianggap sebagai “perantara” antara pengguna internet dan server DNS. Proses ini berlangsung sangat cepat, meskipun melibatkan berbagai server seperti TLD, root, hingga authoritative name server. Umumnya, seluruh rangkaian tersebut bisa selesai hanya dalam beberapa milidetik.
Baca Juga: Jenis-Jenis DNS Server Terbaik dan Cara Kerjanya
Cara Kerja DNS Resolver
Untuk memahami fungsi DNS resolver, Anda perlu mengetahui alurnya setiap kali mengetik alamat website di browser. Proses ini sebenarnya terdiri dari beberapa tahapan berurutan yang tampak rumit, namun pada kenyataannya berlangsung sangat cepat dan hampir tidak terasa. Berikut ini penjelasannya.
- Pertama, pengguna internet melalui browser mengirimkan permintaan DNS ke resolver terlebih dahulu.
- Setelah itu, resolver memeriksa cache lokal. Jika domain tersebut sudah pernah diakses dan datanya masih berlaku, maka resolver langsung memberikan jawaban tanpa harus meminta ke server lain.
- Jika informasi tidak ada di cache, maka resolver akan menghubungi root name server. Root tidak memberikan IP address secara langsung, tetapi menunjuk resolver ke TLD name server yang sesuai.
- Resolver kemudian meminta data ke TLD name server, yang akan mengarahkan ke authoritative name server dari domain terkait.
- Dari authoritative name server inilah resolver memperoleh alamat IP domain yang dimaksud. Setelah itu, IP terkirim kembali ke browser dan juga tersimpan di cache resolver agar akses berikutnya lebih cepat.
Baca Juga: 5 Pilihan DNS Server Tercepat dan Paling Stabil
Jenis Query DNS
Selain memahami cara kerja, Anda juga perlu mengetahui jenis query yang resolver gunakan. Jenis query inilah yang memengaruhi bagaimana resolver mencari data serta seberapa cepat jawaban bisa diberikan. Di antaranya adalah sebagai berikut.
- Recursive Query: Resolver akan menuntaskan seluruh permintaan dari klien hingga berhasil mendapatkan jawaban lengkap. Ini adalah jenis yang paling umum karena memudahkan pengguna tanpa harus berinteraksi dengan banyak server.
- Iterative Query: Resolver hanya memberi jawaban sementara atau referensi (bukan jawaban final). Proses tersebut lalu berlanjut ke server lain sampai menemukan jawaban. Meski lebih lambat, cara ini mengurangi beban kerja resolver karena tidak harus menyelesaikan semua tahap.
- Non-Recursive Query: Resolver bisa langsung menjawab dari cache tanpa harus bertanya ke server lain. Inilah jenis query yang paling cepat dan efisien karena proses berhenti di resolver itu sendiri.
Baca Juga: Apa itu Open DNS? Ini Pengertian, Cara Kerja dan Keunggulannya
Sudah Paham tentang DNS Resolver?
Kesimpulannya, DNS resolver berperan penting dalam dunia internet modern karena membantu menerjemahkan domain yang mudah diingat sekaligus menjaga akses website tetap cepat dan aman. Jika Anda ingin membangun website yang cepat, stabil, dan aman, pertimbangkan Cloud Server atau Cloud Hosting dari RackH.
RackH hadir sebagai penyedia layanan terpercaya di Indonesia dengan dukungan infrastruktur data center berkualitas. Selain itu, tersedia layanan support 24 jam dan solusi managed server yang memungkinkan Anda fokus mengembangkan bisnis tanpa khawatir gangguan seperti crash atau downtime.