Kesal karena kotak masuk (inbox) email penuh dengan pesan spam promosi tak jelas? Tenang, solusi praktis yang bisa Anda lakukan adalah dengan cara blok email spam tersebut.

Saat ini, sebagian besar penyedia layanan email sudah menawarkan fitur pemblokiran spam. Dengan langkah sederhana ini, Anda tidak hanya menjaga inbox tetap rapi, tetapi juga melindungi diri dari potensi ancaman siber yang sering tersembunyi di balik pesan mencurigakan. Ketahui cara blokir email spam selengkapnya di artikel ini, ya!

Key Takeaways

• Gunakan fitur bawaan Gmail, Yahoo, atau Outlook untuk memblokir pengirim dan memfilter spam dengan mudah.
• Terapkan teknik proaktif seperti email sekali pakai (disposable email) atau address munging untuk mencegah alamat asli terekspos.
• Hindari klik tombol “unsubscribe” dari pengirim mencurigakan karena berisiko phishing atau malware.
• Untuk perlindungan lebih aman dan profesional, pertimbangkan layanan Email Hosting dengan fitur filter spam, keamanan, dan stabilitas andal.

5 Cara Blok Email Spam

Ada beberapa langkah efektif yang bisa Anda lakukan untuk melindungi inbox email Anda dari spam. Setiap cara bisa Anda pilih sesuai kebutuhan maupun layanan email yang Anda pakai. Simak penjelasannya di bawah ini.

1. Blokir Pengirim di Gmail

Jika Anda menggunakan Gmail, beruntunglah Anda karena Gmail menyediakan fitur bawaan untuk memblokir pengirim yang terbukti cukup ampuh. Dengan beberapa klik saja, Anda bisa mencegah email dari alamat tertentu kembali masuk ke inbox Anda.

• Melalui aplikasi Gmail (iOS/Android): Buka email dari pengirim spam, ketuk ikon tiga titik “Lainnya”, lalu pilih opsi “Blokir Pengirim”. Nantinya, semua email berikutnya dari alamat tersebut otomatis diarahkan ke folder Spam.
• Melalui aplikasi Gmail (web/desktop): Buka email, klik ikon tiga titik di samping tombol “Balas”, lalu pilih opsi “Blokir (Nama Pengirim)”.

Selain opsi blokir, Gmail juga menyediakan fitur Laporkan Spam. Fungsi ini tidak hanya melindungi akun Anda, tetapi juga membantu Google mengidentifikasi pola spam dengan lebih akurat. Dengan menandai email sebagai spam, sistem Gmail akan semakin pintar mengenali email serupa di kemudian hari.

Baca Juga: Apa itu Spam Email: Pengertian, Bahaya dan Cara Mengatasinya

2. Blokir Spam di Yahoo Mail

Cara blok email spam bagi pengguna Yahoo Mail adalah dengan menggunakan fitur khusus yang tersedia di menu Pengaturan. Fitur ini memungkinkan Anda memblokir pengirim secara lebih terstruktur. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut.

1. Masuk ke menu Pengaturan.
2. Lalu, pilih opsi Keamanan dan Privasi.
3. Temukan pilihan Alamat yang diblokir.
4. Jika sudah, masukkan alamat email spam.
5. Terakhir, simpan perubahan.

3. Block & Filter di Outlook

Bagi pengguna Outlook, ada fitur blokir bawaan untuk memblokir pengirim yang sangat mudah diakses. Selain itu, Outlook juga menyediakan opsi filter lanjutan sehingga Anda bisa mengatur email berdasarkan alamat maupun domain tertentu. Begini caranya.

1. Pertama, buka email spam yang masuk.
2. Klik More Actions (ikon tiga titik).
3. Lalu, pilih opsi Block “Pengirim”.
4. Pada pengaturan Outlook, periksa bagian Junk Mail.
5. Nantinya, Anda bisa menambah alamat atau domain yang ingin Anda masukkan ke daftar blokir.

Baca Juga: Apa Itu Spamming? Pengertian, Jenis-Jenis dan Cara Mengatasinya

4. Teknik Address Munging & Email Disposable

Selain memblokir pengirim, Anda juga bisa mencegah spam dengan langkah proaktif sejak awal. Misalnya, menggunakan alamat email sekali pakai (disposable email) atau menyamarkan alamat email pribadi.

Email sementara seperti Burner Address atau layanan DuckDuckGo Email Protection bisa Anda gunakan agar pesan tetap diteruskan ke akun utama tanpa mengekspos alamat asli.

Sementara itu, teknik address munging, di mana Anda menuliskan email dengan format seperti “user at example dot com”, juga bisa membantu mengurangi peluang email Anda dikumpulkan oleh spammer.

5. Waspada dengan Fitur “Unsubscribe”

Beberapa email spam menampilkan tombol “unsubscribe” agar terlihat resmi dan terpercaya. Namun, jika pengirimnya tidak jelas, maka tombol tersebut justru berbahaya.

Menekan tombol tersebut bisa memicu risiko serangan malware atau phishing. Cara blok email spam yang lebih aman adalah pilih opsi “Laporkan Spam” atau memanfaatkan fitur blokir ketimbang menekan tombol unsubscribe secara langsung.

Baca Juga: 4 Cara Mudah Membuat Email Domain Sendiri Tanpa Hosting

Pahami Cara Blok Email Spam agar Data Tetap Aman

Pada akhirnya, cara menghentikan email spam bukan sekadar soal teknis, melainkan juga upaya menjaga produktivitas dan ketenangan digital. Perlindungan ini tidak hanya mengurangi risiko serangan phishing maupun malware, tetapi juga membantu Anda lebih fokus pada pesan penting tanpa terganggu oleh kiriman yang tidak diinginkan.

Jika Anda ingin perlindungan email yang lebih andal sekaligus profesional, menggunakan layanan Email Hosting dari RackH bisa menjadi solusi tepat. Kami menawarkan layanan alamat email profesional dengan domain sendiri. Lengkap dengan fitur penting seperti filter spam & virus, backup otomatis, SSL gratis, serta mendukung berbagai protokol (Webmail/IMAP/POP/SMTP).

RackH juga menawarkan opsi akun terbatas atau tanpa batas, dengan dukungan datacenter Tier-3 di Indonesia, uptime 99%, dan bantuan teknis 24 jam demi memastikan keamanan, stabilitas, dan performa andal. Dapatkan penawaran terbaik kami sekarang sebelum terlambat!