Dalam pemilihan infrastruktur IT, bare metal vs virtual server adalah dua pilihan yang sering dibandingkan. Keduanya sebenarnya memiliki fungsi yang sama, yaitu menyediakan lingkungan komputasi untuk aplikasi bisnis, meskipun dengan cara kerja yang berbeda.
Namun, jika memang harus membandingkan, manakah sekiranya pilihan yang paling unggul untuk kebutuhan infrastruktur IT? Ulasan kami kali ini akan memberikan perbandingan antara keduanya.
Key Takeaways
- Bare metal server menawarkan performa tinggi, kontrol penuh, dan keamanan lebih untuk aplikasi dengan kebutuhan berat.
- Virtual server lebih terjangkau, fleksibel, dan cepat dalam provisioning sehingga cocok untuk bisnis yang berkembang.
- Pemilihan server terbaik bergantung pada prioritas, di mana bare metal untuk performa dan keamanan, sedangkan virtual server untuk efisiensi dan fleksibilitas.
Pengertian Bare Metal dan Virtual Server
Jika bicara tentang perbandingan antara bare metal vs virtual server, Anda harus memahami pengertian dan kelebihan kedua jenis penyedia infrastruktur IT ini terlebih dahulu.
Bare metal server adalah jenis server fisik yang sepenuhnya didedikasikan untuk satu pengguna (penyewa). Di server ini, tidak ada yang namanya virtualisasi (virtualization) atau pembagian sumber daya IT dengan pengguna lain. Semua CPU, RAM, storage, hingga bandwidth hanya untuk satu perusahaan atau organisasi.
Sedangkan virtual server pada dasarnya adalah server fisik yang terbagi menjadi beberapa lingkungan virtual lebih kecil (virtualisasi) atau yang juga dikenal dengan istilah Virtual Machine (VM). Setiap VM memiliki sistem operasi dan aplikasinya sendiri, serta beroperasi secara independen meski berbagi hardware yang sama.
Baca Juga: Server Virtualisasi: Pengertian, Contoh, dan 4 Keuntungannya
Bare Metal vs Virtual Server, Apa Perbedaanya?
Nah, memahami perbedaan keduanya akan membantu Anda memilih solusi server yang paling sesuai dengan kebutuhan bisnis maupun proyek digital Anda. Simak penjelasannya di bawah ini.
Kelebihan Bare Metal Server
Sebagai penyedia infrastruktur IT, bare metal server menawarkan sejumlah kelebihan untuk penggunanya, di antaranya adalah sebagai berikut.
1. Performa Tinggi dan Stabil
Karena memiliki sumber daya yang tidak terbagi, bare metal server umumnya memiliki performa yang lebih konsisten, menjadikannya pilihan yang cocok untuk aplikasi dengan traffic kunjungan besar seperti e-commerce, game online, dan database kompleks.
2. Kontrol Penuh
Kelebihan lainnya dari bare metal server terdapat pada kontrolnya. Dengan menggunakan bare metal server, Anda bisa mengkonfigurasi hardware sesuai dengan kebutuhan infrastruktur IT, mulai dari menentukan jenis CPU hingga kapasitas RAM.
3. Tingkat Keamanan Lebih Tinggi
Karena bare metal server tidak menerapkan multi-tenancy (berbagi server dengan pengguna lain/visualisasi), maka resiko kebocoran data di server ini lebih kecil. Poin ini membuatnya menjadi pilihan yang tepat untuk menyimpan data sensitif.
Baca Juga: Perbedaan Bare Metal vs Dedicated Server: Mana yang Terbaik
Kelebihan Virtual Server
Jika membandingkan server bare metal vs virtual server, bare metal menawarkan performa dan tingkat keamanan lebih tinggi ketimbang virtual server. Namun, virtual server juga memiliki beberapa kelebihan yang tidak bare metal miliki sebagai penyedia infrastruktur. Adapun beberapa kelebihan tersebut adalah sebagai berikut.
1. Biaya yang Lebih Hemat
Salah satu kelebihan server menggunakan virtual machine atau virtualisasi adalah lebih hemat biaya. Hal tersebut karena sumber daya terbagi dengan virtual machine lainnya. Virtual server ini terbilang cocok untuk perusahaan atau startup yang masih berkembang dan ingin menghemat biaya operasional.
2. Skalabilitas Fleksibel
Dengan menggunakan virtual server, Anda pun bisa menambah dan mengurangi sumber daya sesuai kebutuhan bisnis.
3. Provisioning Cepat
Virtual server juga memungkinkan Anda untuk bisa membuat server baru dalam hitungan menit. Kelebihan ini membuatnya cocok untuk proyek atau bisnis yang membutuhkan infrastruktur IT cepat.
Bare Metal Server vs Virtualization, Mana yang Lebih Baik?
Singkatnya, jika Anda membandingkan antara bare metal vs virtual server, maka tidak terdapat jawaban tunggal untuk mana yang lebih unggul. Semuanya kembali kepada kebutuhan Anda.
Jika Anda membutuhkan performa top tier, kontrol penuh dan keamanan lebih, maka bare metal adalah pilihan paling tepat. Sebaliknya, jika fleksibilitas, efisiensi dan biaya yang lebih hemat adalah hal yang Anda cari, maka virtual server bisa menjadi opsi untuk Anda.
Untuk Anda yang sedang mempertimbangkan bare metal vs virtual server untuk bisnis, kami bisa menjadi partner yang menyediakan solusi terbaik untuk keduanya. Kami menyediakan layanan Cloud Server (virtual server) yang memiliki fleksibilitas, provisioning cepat, dan biaya yang lebih hemat dalam pengelolaan infrastruktur IT.
Selain itu, tersedia juga Dedicated Server (bare metal) yang cocok untuk Anda yang mencari performa dan keamanan lebih tinggi, serta kontrol penuh atas server. Apapun pilihan Anda, RackH menyediakan solusi terbaik untuk infrastruktur IT bisnis Anda. Konsultasikan kebutuhan infrastruktur IT Anda sekarang!