Belakangan ini, Linux semakin banyak dilirik sebagai alternatif Windows. Bukan tanpa alasan, sistem operasi ini menawarkan keamanan yang lebih tinggi, performa stabil, dan lisensi gratis. Jika Anda tertarik hijrah ke sistem operasi open-source ini, memahami cara pindah dari Windows ke Linux adalah langkah awal yang penting.

Key Takeaways

• Linux menawarkan berbagai keunggulan, mulai dari keamanan yang lebih tinggi, sistem stabil, hingga lisensi yang bersifat gratis.
• Sebelum bermigrasi ke Linux, sebaiknya backup data terlebih dahulu dan periksa kompatibilitas distribusi Linux dengan perangkat.
• Ada tiga cara pindah dari Windows ke Linux, yaitu dengan full installation, menggunakan opsi instal dual boot, dan metode WSL.

Mengapa Harus Pindah ke Linux?

Selain bersifat open-source dan gratis lisensi, Linux memiliki banyak keunggulan yang membuatnya layak jadi pilihan. Adapun beberapa keunggulan tersebut adalah sebagai berikut.

• Tingkat keamanan tinggi: Linux memiliki sistem keamanan lebih ketat, karena update keamanan rutin dari komunitas developer.
• Performa ringan dan stabil: Linux memiliki sistem yang stabil, jarang crash, dan bisa berjalan di perangkat lama dengan spesifikasi rendah.
• Fleksibel: Linux memungkinkan Anda melakukan kustomisasi sistem sesuai kebutuhan.
• Memiliki banyak distribusi: Linux memiliki banyak distribusi dengan berbagai keunggulan tersendiri, seperti Linux Mint, Ubuntu, dan Fedora.

Persiapan Sebelum Pindah ke Linux

Sebelum masuk ke cara pindah dari Windows ke Linux, ada beberapa persiapan yang perlu Anda lakukan untuk memastikan proses migrasi sistem operasi berjalan lancar dan aman. Berikut ini tahapannya.

• Backup semua file penting Anda di hard drive eksternal atau Google Drive.
• Pilih distribusi Linux yang cocok untuk pengguna pemula seperti Linux Mint atau Ubuntu yang memiliki interface menyerupai Windows.
• Periksa apakah laptop atau PC Anda mendukung distribusi Linux yang akan diinstal atau belum. 
• Unduh file ISO Linux yang ingin Anda gunakan di situs resminya dan buat bootable USB menggunakan aplikasi seperti BalenaEtcher atau Rufus.

Baca Juga: Mengenal Apa Itu Linux, Kelebihan, dan Jenis Distribusinya

Cara Pindah dari Windows ke Linux

Setelah langkah persiapan sudah selesai, Anda bisa lanjut ke proses migrasi dengan mengikuti tahapan cara pindah dari Windows ke Linux berikut ini.

1. Coba Linux Tanpa Instalasi (Live USB)

Jika Anda ingin mencoba Linux yang ingin Anda instal sebelum proses instalasi, Anda bisa mencobanya melalui metode live USB. Caranya mudah, cukup sambungkan flashdisk bootable ke komputer, lalu nyalakan atau restart komputer dan masuk ke BIOS/UEFI agar bisa boot dari USB.

Selanjutnya, pilih opsi “Try Linux Without Installing” saat menu muncul, sehingga Linux bisa berjalan dari USB tanpa harus instalasi.

2. Instal Linux Bersamaan dengan Windows (Dual Boot)

Jika Anda masih membutuhkan sistem operasi Windows untuk beberapa pekerjaan, Anda tetap bisa menginstal Linux di PC atau laptop melalui opsi dual boot. Opsi ini memungkinkan Anda memilih sistem operasi yang akan digunakan setiap kali menyalakan komputer.

Untuk menggunakan dual boot ini, lakukan boot dari USB dan mulai proses instalasi. Saat opsi instalasi muncul, pilih opsi “Install alongside Windows”. Selanjutnya, Anda hanya perlu mengikuti panduan instalasi hingga selesai.

3. Instal Linux Secara Penuh (Full Instalation)

Apabila Anda sudah yakin untuk bermigrasi total ke Linux dan menghapus Windows sepenuhnya (clean install), lakukan full installation saat proses instalasi Linux. Prosesnya bisa Anda mulai dengan melakukan boot dari USB dan melakukan proses instal.

Setelah opsi instalasi muncul, pilih “Erase disk and install Linux (nama distribusi)”. Selanjutnya, ikuti panduan instalasi di layar hingga selesai.

Baca Juga: 4 Sistem Operasi Komputer Terbaik Beserta Keunggulannya

Cara Aktifkan Linux dari Windows

Jika Anda ingin merasakan pengalaman menggunakan Linux tapi tidak ingin repot melakukan boot, Anda bisa mencoba Linux bawaan dari Windows, yaitu menggunakan Windows Subsystem for Linux (WSL). Adapun cara mengaktifkannya adalah sebagai berikut.

1. Buka Control Panel —> Programs —> Turn Windows features on or off.
2. Kemudian, beri centang pada opsi Windows Subsystem for Linux dan klik OK.
3. Restart komputer jika diminta.
4. Setelah itu, buka Microsoft Store dan instal distribusi Linux yang Anda inginkan.
5. Buka Linux melalui aplikasi terinstal sebelumnya dan Anda sudah bisa menggunakan shell Linux di Windows.

Baca Juga: Memahami Apa Itu CentOS dan Keunggulan Utamanya Pada Linux

Sudah Paham Tentang Cara Pindah dari Windows ke Linux?

Berpindah dari Windows ke Linux bukan hanya soal mengganti sistem operasi, tetapi juga langkah menuju kebebasan, efisiensi, dan kontrol penuh atas perangkat Anda. Dengan memahami cara instalasi, kompatibilitas aplikasi, hingga manajemen sistem, transisi ini bisa berjalan lancar dan memberi pengalaman komputasi yang lebih optimal.

Jika Anda membutuhkan panduan profesional dalam proses migrasi atau penyesuaian sistem, layanan dari IT Consultant RackH dapat membantu memastikan setiap langkah berjalan aman dan efisien. Dengan dukungan tim ahli, Anda bisa beralih ke Linux tanpa khawatir kehilangan data, performa, maupun produktivitas.