Ada banyak kasus di mana migrasi WordPress ke hosting baru perlu dilakukan, mulai dari karena performa server yang kurang optimal hingga ketidakpuasan dukungan dari penyedia hosting. Inilah yang membuat pemahaman cara migrasi WordPress ke hosting baru termasuk hal yang penting bagi seorang blogger.
Pada ulasan kali ini, kami akan menjelaskan secara detail tentang bagaimana cara memindahkan WordPress ke hosting baru dengan mudah dan aman. Lengkapnya, Anda bisa cek ulasan di bawah ini!
Key Takeaways
- Migrasi hosting adalah proses memindahkan website dari satu layanan hosting ke layanan hosting lainnya.
- Penyebab migrasi hosting website bisa sangat beragam, mulai dari ketidakpuasan terhadap performa server atau layanan hingga kebutuhan akan server dengan spesifikasi lebih tinggi.
- Cara migrasi WordPress ke hosting baru sendiri mencakup proses yang cukup panjang, mulai dari backup file website, pembuatan database, upload file WordPress, hingga update DNS untuk mengarahkan domain ke nameserver hosting baru.
Baca Juga: Panduan Lengkap Cara Migrasi dari Blogger ke WordPress
Cara Migrasi WordPress ke Hosting Baru
Melakukan migrasi WordPress ke hosting baru pada dasarnya bukanlah hal yang sulit. Namun, karena berhubungan dengan beberapa file sensitif, maka Anda harus teliti. Lengkapnya, berikut adalah cara pindah WordPress ke hosting baru yang bisa Anda ikuti.
1. Backup File Website dan Database
Cara migrasi WordPress ke hosting yang pertama adalah backup file WordPress (tema, plugin, dan media) dan database. Anda bisa melakukannya dengan menggunakan File Manager di cPanel, FTP, atau plugin migrasi tertentu seperti All-in-One WP Migration.
2. Buat Database di Hosting Baru
Setelah proses backup, langkah selanjutnya adalah membuat database di hosting baru. Caranya mudah, Anda hanya perlu masuk ke cPanel hosting baru, lalu buat database MySQL beserta username dan password-nya. Nantinya, database baru akan menampung data dari database lama.
3. Upload File WordPress ke Hosting Baru
Setelah menyelesaikan proses backup, upload semua file WordPress ke direktori utama dari hosting baru (biasanya bernama public_html). Jika menggunakan plugin migrasi, maka Anda hanya perlu mengimpor dari file backup yang sudah dibuat.
4. Import Database
Cara migrasi WordPress ke hosting selanjutnya adalah import database. Anda bisa melakukan import database lama menggunakan phpMyadmin. Di sini, penting bagi Anda agar memastikan proses import berhasil tanpa error.
Baca Juga: 6 Cara Export Database di phpMyAdmin (Panduan Lengkap)
5. Edit File wp-config.php
Selanjutnya, lakukan konfigurasi atau penyesuaian informasi di file wp-config.php pada hosting baru. Tujuannta agar WordPress (DB_NAME, DB_USER, DB_PASSWORD dan DB_HOST) bisa terhubung dengan database baru.
6. Mengarahkan Domain ke Hosting Baru
Mengarahkan domain ke nameserver baru menjadi bagian terakhir dari cara migrasi WordPress ke hosting baru. Di sini, Anda hanya perlu melakukan update DNS domain website Anda dan menambahkan alamat nameserver dari hosting baru.
Biasanya, format alamat nameserver adalah ns1.namaprovider.com. Proses propagasi DNS umumnya memakan waktu sekitar 2 sampai 24 jam.
7. Lakukan Uji Coba Website
Setelah menyelesaikan semua langkah sebelumnya, lakukan pengecekan pada WordPress Anda. Cek apakah semua laman website berjalan normal, ada atau tidaknya broken link, dan apakah plugin bisa berfungsi dengan normal. Jika Anda menemukan error, lakukan troubleshooting untuk tracking sumber masalah dan cara mengatasinya.
Baca Juga: 3 Cara Clone Website WordPress dengan Mudah
Pilihan Layanan Hosting Performa Gahar
Memahami cara migrasi WordPress ke hosting baru adalah salah satu dasar penting yang wajib Anda pahami sebagai seorang blogger atau pengelola website. Pasalnya, ada banyak faktor yang nantinya mengharuskan Anda untuk berpaling ke layanan hosting baru, entah karena performa atau dukungan teknis yang kurang memuaskan.
Di sini, RackH bisa menjadi pilihan utama jika ingin berpindah layanan hosting. Kami menyediakan layanan Cloud Hosting performa gahar yang bisa membuat performa website Anda lebih cepat dan stabil dengan garansi uptime 99%.
Selain itu, kami menawarkan kemudahan dalam skalabilitas dengan menyediakan berbagai pilihan paket hosting sesuai kebutuhan website. Mulai dari kebutuhan personal, bisnis, hingga enterprise, RackH siap menanganinya. Tersedia juga dukungan teknis profesional 24 jam yang siap mendukung dan membantu Anda kapan pun.